Pemerintah Perbanyak SMK dan Tingkatkan Kompetensi Pelaku Pendidikan Kejuruan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memperkuat peran pendidikan kejuruan sebagai bentuk pelaksanaan agenda prioritas Nawa Cita yang dicanangkan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Di tahun ini Kemendikbud membangun 341 gedung sekolah untuk meningkatkan kuantitas sarana dan prasarana Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia. Selain itu, bersama pemerintah daerah, Kemendikbud akan menambah jumlah guru SMK yang masih berjumlah sekitar 270 ribu orang.


"Dengan peningkatan kuantitas SMK diharapkan proses pengajaran di sekolah kejuruan mengikuti tren dan teknologi terbaru, serta tersedianya sarana dan prasarana praktikum yang terbaik.
Lomba Kompetensi Siswa SMK Klik Disini
Kemendikbud juga melakukan upaya peningkatan kualitas peserta didik dan lulusan sekolah kejuruan, salah satunya mempersiapkan 1.650 sekolah untuk menjadi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP), sehingga lulusan SMK lebih siap dan kompeten memasuki dunia kerja, khususnya era persaingan terbuka Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) harus memiliki sertifikasi kelayakan berstandar internasional agar dapat bersaing dengan negara lain. Sekurang-kurangnya, sertifikasi kompetensi yang diakui MEA," kata Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Hamid Muhammad. 
 
Selengkapnya Baca DI halaman Ke Dua atau langsung klik di bwah ini untuk menuju Link Utama :

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pemerintah Perbanyak SMK dan Tingkatkan Kompetensi Pelaku Pendidikan Kejuruan. "

Post a Comment